Begitu banyak manfaat makan sayuran serta buah-buahan, termasuk untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Para peneliti Jepang menyatakan bahwa dengan banyak konsumsi buah dan sayur, dapat mengendalikan tekanan darah seseorang. Hal ini telah diujikan terhadap 22 ribu orang sebanyak 7 kali uji klinis serta 39 penelitian. Mereka yang mengikuti pola diet vegetarian cenderung memiliki tensi lebih rendah daripada pemakan daging.
Dari beberapa penelitian tersebut, ada penurunan tekanan darah antara 5 sampai 7 mm/Hg untuk sistolik. Penurunan untuk diastolik berkisar 2 sampai 5 mm/Hg. Meski terbilang tidak seberapa besar, tapi ini sudah memadai untuk menurunkan resiko terkena serangan Jantung.
Penurunan ini berkaitan dengan resiko stroke dan serangan jantung. Inti dari penelitian tersebut bahwa dengan diet rendah sodium, tinggi potassium serta protein nabati dapat menurunkan tensi darah.
Secara global disebutkan bahwa pola makan vegetarian menjadi faktor utama yang menyebabkan penurunan tekanan darah. Meski, ini masih merupakan hasil studi yang terbilang dini. Jadi, pola makan dan gaya hidup sehat sangat diperlukan untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Mengurangi daging merah termasuk di antara syarat untuk ini.
Dari beberapa penelitian tersebut, ada penurunan tekanan darah antara 5 sampai 7 mm/Hg untuk sistolik. Penurunan untuk diastolik berkisar 2 sampai 5 mm/Hg. Meski terbilang tidak seberapa besar, tapi ini sudah memadai untuk menurunkan resiko terkena serangan Jantung.
Penurunan ini berkaitan dengan resiko stroke dan serangan jantung. Inti dari penelitian tersebut bahwa dengan diet rendah sodium, tinggi potassium serta protein nabati dapat menurunkan tensi darah.
Secara global disebutkan bahwa pola makan vegetarian menjadi faktor utama yang menyebabkan penurunan tekanan darah. Meski, ini masih merupakan hasil studi yang terbilang dini. Jadi, pola makan dan gaya hidup sehat sangat diperlukan untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Mengurangi daging merah termasuk di antara syarat untuk ini.
0 Comments